Jembatan Darurat Segera Di Bangun di Atas Jembatan Penghubung Trenggalek - Ponorogo

Putusnya jembatan penghubung antara Kabupaten Trenggalek dengan Kabupaten Ponorogo yang berada di Desa Nglongsor Kamis 12 Maret 2015 Dini Hari mendapat perhatian khusus dari PU Bimarga propinsi Jawa Timur.
Rabu 18 Maret 2015, Dinas PU Binamarga Propinsi didamping Bupati Trenggalek dan Kepala Bappeda meninjau secara langsung Jembatan yang ambles tergerus banjir  yang mengakibatkan salah satu kaki jembatan yang memiliki panjang 40 meter ini turun hingga kedalaman  1,5 meter .

Setelah meninjau  jembatan Agung Teguh Kabid  pemeliharaan sarana prasarana PU Binamarga Propinsi Jatim ketika dikonfirmasi mengungkapkan jika melihat kerusakan seperti itu pihaknya akan segera mengusahakan jembatan darurat sementara  ( Jembatan Bailey ) dalam waktu dekat ini. Mengingat jalur tersebut merupakan jalur penghubung provinsi dan merupakan jalur  vital penghubung antara kabupaten Trenggalek dengan Kabupaten Ponorogo.

“ dalam waktu dekat  kami akan mengusahakan jembatan bailey agar bisa di lewati , sedangkan untuk pembangunannya kemungkinan diusahakan secepatnya  tahun depan kerena harus menunggu  estimasi biaya anggaran  dan rencana pengerjaan apakah perlu digeser atau tetap di posisi semula,” terang Agung

Bupati Trenggalek menambahkan Pemkab Trenggalek siap memfasilitasi pemerintah provinsi Jatim yang akan memperbaiki jembatan ini mengingat jembatan ini merupakan penghubung dan sangat penting untuk aktivitas masyarakat.

“ Pemkab siap memfasilitasi jika nanti pembangunan jembatan ini harus digeser dan harus melakukan pembebasan lahan karena ini  juga untuk kepentingan masyarakat banyak khususnya warga Trenggalek ,” tuturnya.

Terkait kerusakan jalur alternatif yang sekarang ini di lalui kendaraan yang akan menuju Trenggalek maupun yang akan ke Ponorogo  Bupati mempersilahkan untuk  di pakai karena ini sifatnya darurat, sedangkan perbaikannya nanti  akan dilakukan melalui pemeliharaan rutin tahun ini juga.

Selesai meninjau jembatan di Desa Ngongsor sidak dilanjutkan ke Jembatan Dawung di Kecamatan Pogalan. Setelah dilakukan pemeriksaan sisi timur sebelah selatan jembatan mengalami pergesesar sejauh 5 Cm sehingga segera perlu dilakukan perawatan 

Durian Slamet Raih Peringkat Pertama Dalam Kontes Buah Durian Tahun 2015

Rabu 25 Maret 2014, Kontes durian kembali digelar Pemerintah Kabupaten Trenggalek melalui  Dinas Pertanian dan Kehutanan yang di langsungkan di pendopo Manggala Praja Nugraha. Sebanyak 69 peserta  baik perorangan, gabungan kelompok tani ( Gapoktan ) serta LMDH ( Lembaga Masyarakat Desa Hutan ) se-Kabupaten Trenggalek mengikutkan hasil panen durian unggulannya. Tidak hanya  kontes durian saja, setiap warga yang datang ke Pendopo juga bisa menikmati durian gratis yang telah disiapkan panitia.

Menurut laporan ketua panitia Ir. Joko Surono pada tahun 2015 peningkatan produk holtikultura yang mengalami peningkatan adalah buah durian mencapai kurang lebih 7100 Ton. “ Tujuan dari diselenggarakannya  kontes ini tak lain adalah untuk menggali potensi-potensi  buah lokal  menjadi buah unggul nasional seperti yang telah kita miliki sebelumnya yaitu durian Ripto, dan 2 varietas unggul lainnnya seperti Durian Kunir Jiman Dan Durian Rindu  yang sekarang ini telah dalam proses  pengakuan sertifikat  di kementrian pertanian,” Ungkap Joko.

Kriteria penilaian dalam kontes ini terdiri dari 5 aspek diantaranya aspek yang dilihat penampilan luar meliputi bobot buah, bentuk buah, warna kulit, dari penampilan dalam meliputi tekstur daging buah, serat daging buah, kematangan daging buah, warna daging buah, dari aspek pongge meliputi ketebalan daging, ukuran biji, aspek rasa meliputi tingkat kemanisan, aroma, umami, dan aspek keunikan bentuk buah durian.

Bupati Trenggalek Dr.Ir . Mulyadi WR, MMT dalam sambutannya di depan seluruh tamu undangan dari Forkopimda, SKPD dan masyarakat menyampaikan kegiatan kontes durian ini merupakan agenda tahunan sebagai ajang promosi agar varietas durian asli Trenggalek lebih dikenal masyarakat luas.

Banyaknya jenis atau varietas durian yang tumbuh di Trenggalek dengan berbagai rasa, aroma, dan cita rasa yang berbeda merupakan cerminan terhadap potensi daerah sebagai aset kebanggaan bersama.

Dengan melihat potensi yang kita miliki maka pengembangan agrobisnis durian cukup menjanjikan karena harga jual yang lebih tinggi dan disukai masyarakat.

“ Konsumen pada umumnya lebih menyukai durian lokal asli Trenggalek dari pada durian import karena kekhasan rasa, aroma, warna dan ketebalan daging  buah yang berbeda dengan durian dari Kabupaten lain,” terang Bupati

“Saya berharap  setelah diselenggarakannya kontes ini nantinya bisa muncul varietas durian baru yang diakui nasional menyusul durian Ripto, yang terlebih dahulu mendapat sertifikat nasional sebagai varietas durian unggulan”, Imbuhnya





Setelah mengikuti penjurian yang ketat akhirnya Durian SLAMET dengan nama pemilik Slamet dari desa Watulimo Kecamatan Watulimo memperoleh peringkat pertama, Juara ke dua diraih Jauhadi dengan nama Buah BASHUDI dari desa Ngembel Kecamatan Watulimo, dan Juara tiga diraih R. BHASHORI dari Ds. Dukuh  Kec. Watulimo dengan nama buah BASOKA.

Kegiatan


Budidaya Lele di Kolam Terpal dengan Produk Organik NASA

Cara Budidaya Ikan Lele dengan menggunakan Kolam Terpal dengan produk Organik dari PT. NASA (TON, Viterna, POC NASA, HORMONIK) | toko online Pupuk & Pestisida Organik NASA | Pemesanan Produk NASA bisa menghubungi kami 081.804.234.864 (Distributor NASA Resmi) | www.organiknusantara.comBudidaya Lele di Kolam Terpal dengan Produk Organik NASA. Budidaya ikan lele dengan media kolam terpal saat ini menjadi pilihan paling favorit dibandingkan dengan media yang lain karena lebih ringkas, praktis, hemat dan lebih mudah dikontrol. Cara ternak lele di kolam terpal ini pun menjadi sangat populer dikarenakan mudahnya media dan bahan yang dibutuhkan untuk membudidayakan ikan ini tanpa harus memiliki lahan yang luas. Ditambah dengan menggunakan Produk Organik NASA (PT. Natural Nusantara) hasilnya pun akan lebih maksimal.

Keuntungan/Kelebihan Budidaya ikan Lele di Kolam Terpal :
  • Tidak membutuhkan lahan besar dan dapat disesuaikan dengan kapasitas yang dimiliki, sehingga di perkarangan rumah pun kita dapat membudidayakannya.
  • Biaya yang dikeluarkan relatif lebih kecil.
  • Tidak terpengaruh oleh kondisi tanah, beberapa daerah mungkin mengandung tanah yang sudah terkontaminasi dengan zat kimia dan tidak steril dari hama.
  • Mudah dalam pengeringan dan mengganti air agar tetap bersih.
  • Lebih fleksibel dan dapat dipindahkan jika diperlukan
  • Mudah dalam mendeteksi hama penyakit.
  • Mudah dalam mengamati pertumbuhan dan perkembangan lele
  • Pada saat panen akan lebih mudah dan sangat praktis

Cara Teknis Budidaya Ikan Lele
Cara budidaya ikan lele di kolam terpal harus disesuaikan dengan jumlah bibit lele yang akan dikembangbiakkan. Usahakan kolam terpal nantinya masih menyisakan ruang yang cukup untuk pergerakan dan perkembangan lele.

Bahan yang perlu disiapkan :
  • Siapkan terpal sesuai ukuran yang diinginkan nantinya.
  • Kayu, batu bata, papan, atau kerangka besi lainnya.
  • Tali, paku dan kawat atau alat penunjang untuk membuat kerangka. Jika kerangka kayu tentu harus membutuhkan palu dan mungkin gergaji.
  • Alat lainnya seperti lem atau ember.

Jenis Budidaya Lele
Jika anda telah melakukan pembuatan kolam dan kerangka maka tahap selanjutnya adalah menentukan jenis budidaya dan ternak lele yang diinginkan. Secara garis besar ada 2 jenis ternak lele yang dilakukan oleh petani lele.
  • Ternak lele untuk pembibitan. Tujuan ternak ini adalah membudidayakan lele untuk dijual lagi ke peternak lainnya dalam bentuk bibit lele. Untuk budidaya bibit lele memang cukup menguntungkan, karena waktu yang dibutuhkan tidak terlalu lama. Ukuran lele 2-3 cm dapat diperoleh dalam waktu 1 bulan, dan ukuran sedang 5-7 cm dapat diperoleh dalam waktu kurang lebih 2 bulan.
  • Ternak Lele untuk konsumsi. Lele yang dibudidaya untuk tujuan di konsumsi, artinya budidaya dilakukan sampai lele berukuran besar atau proporsional untuk ukuran konsumsi. Jika Anda ingin berternak lele untuk tujuan konsumsi, ada baiknya memilih jenis lele yang ukurannya sudah cukup sedang 6 – 7 cm agar mudah dan cepat dikembangbiakkan. Biasanya lele ukuran ini dapat dikembangbiakkan dan siap konsumsi pada usia 3 – 4 bulan.

Budidaya ikan lele memang cukup menjanjikan namun budidaya lele yang baik harus memperhatikan berbagai faktor. Pengetahuan akan tempat serta air dan pakan ikan lele akan sangat membantu kesuksesan ternak lele. Lele termasuk ikan air tawar yang memiliki daya tahan tubuh yang kuat sehingga tingkat keberhasilannya lebih baik dibandingkan budidaya jenis ikan lainnya.

Tahapan Cara Budidaya Lele
Jika kolam terpal telah disiapkan, maka tahapan budidaya lele selanjutnya adalah proses memberikan air di kolam tersebut. Selain itu juga ada beberapa tahap untuk memilih bibit lele yang baik.

Penyebab Kegagalan Budidaya Lele
Cara budidaya lele mungkin telah diikuti dengan benar dan teliti, namun faktor kegagalan tidak dapat dihindari di segala macam bisnis, termasuk dalam ternak lele. Ada beberapa faktor yang dapat memungkinkan terjadinya kegagalan dalam beternak lele.
  • Hama yang ada dikolam. Hama ini dapat berupa bakteri yang mengganggu bagi kesehatan dan pertumbuhan ikan lele. Selain itu, hama ini dapat berupa kucing atau binatang lain yang dibiarkan berada di sekitar kolam.
  • Terburu buru adalah salah satu faktor kegagalan budidaya ikan lele. Ingin mendapatkan hasil yang cepat dengan memberi makan sebanyak-banyaknya justru berbahaya bagi lele.
  • Tidak memisahkan ukuran lele yang besar dan kecil.
  • Air tidak pernah di tambahkan atau diganti jika telah kering.

Cara budidaya ikan lele memang menjadi tantangan, kesabaran dalam memulai bisnis ini dibutuhkan agar sukses. Apapun itu, pengalaman ternak lele merupakan guru terbaik untuk anda. Jika anda telah mencoba tentu akan menjadi mahir dalam berternak lele yang baik.


Kunci Keberhasilan Budidaya Lele di Kolam Terpal
Untuk mendukung keberhasilan budidaya ikan lele dalam kolam terpal, ada beberapa tips dan kunci yang bisa digunakan, yaitu dengan penambahan TON sebagai formula untuk terapi air. TON (Tambak Organik Nusantara) adalah pupuk khusus perikanan yang digunakan sebagai pupuk kolam ikan. Produk TON bisa digunakan untuk semua jenis media kolam, seperti kolam ikan media semen permanen, kolam ikan media terpal, kolam ikan media tanah, kolam ikan model bak dengan media tong atau drum dan lain sebagainya.

Pemberian pupuk khusus perikanan TON pada budidaya perikanan jenis apapun akan membantu menciptakan ekosistem kolam yang kondusif bagi pertumbuhan ikan. Di samping itu juga membantu mempercepat pertumbuhan plankton sebagai pakan alami ikan. Membantu mengurai senyawa beracun yang bisa membunuh ikan. Membantu mempercepat pertumbuhan ikan sehingga panen bisa menjadi lebih cepat tetapi tetap dengan bobot sebagaimana yang ditargetkan. Serta membantu menyediakan suplai oksigen terlarut dalam air sehingga ekosistem kolam manjadi sehat.

Cara praktis aplikasi TON pada budidaya perikanan adalah : Campurkan air 10 liter + 3 sendok makan TON. Selanjutnya siram-siramkan atau percik-percikkan larutan TON tersebut ke sekitar permukaan kolam ikan secara merata. Aplikasi ini dilakukan idealnya setiap 1 munggu sekali. Aplikasi bisa ditingkatkan intensitasnya apabila tiba musim hujan. Setiap kali turun hujan tebarkan larutan TON untuk menetralkan asam yang terkandung pada air hujan yang masuk ke kolam ikan. Aplikasi larutan TON juga perlu dilakukan pada saat air kolam berbau menyengat.

Kunci berikutnya adalah memberikan tambahan nutrisi dan vitamin bagi ternak ikan lele melalui pakan pelet. Nutrisi dan vitamin yang diberikan adalah VITERNA Plus, POC NASA dan HORMONIK.

Pemberian TON, VITERNA Plus, POC NASA dan HORMONIK sangat membantu untuk meningkatkan nafsu makan ikan sehingga pertumbuhan ikan bisa dipercepat. Manfaat lain adalah membantu menurunkan angka kematian ikan, mengatasi stress pada ikan, serta memberikan peningkatan kualitas pada daging ikan yang dihasilkan serta rendah kolesterol. Dengan pemberian ketiga vitamin tersebut akan menjaga pertumbuhan ikan lebih seragam serta membantu mempercepat masa panen ikan, karena pertumbuhan ikan lele berlangsung lebih cepat

Struktur Organisasi


TUGAS POKOK DAN FUNGSI PENGURUS


1.      Ketua                               WIWIK HARIANI
Tugas pokok Ketua          :
  • Memimpin setiap kegiatan yang dilakukan oleh kelompok
  • Mengkoordinasikan setiap kegiatan yang dilakukan kelompok
  • Membuat pedoman tata kerja yang mengatur pembagian tugas dan  wewenang organisasi
2.      Sekretaris                         : SUTRESMI
Tugas pokok Sekretaris   
  • Membantu ketua dalam melaksanakan kegiatan sesuai dengan fungsinya
  • Melaksanakan tugas pokok pengelolaan administrasi umum meliputi : pencatatan dan penyusunan buku agenda surat masuk, buku agenda surat keluar, buku harian, buku daftar pengurus dan anggota, buku ekspedisi dan buku tamu
  • Melaksanakan tugas pokok pengarsipan
  • Mewakili ketua jika ketua belum bisa hadir dalam kegiatan / rapat
3.      Bendahara                          : GIANTI
Tugas pokok Bendahara     :
  •  Membantu ketua dalam melaksanakan kegiatan sesuai dengan Fungsinya
  •  Melaksanakan tugas pokok pengelolaan organisasi meliputi pengelolaan uang kelompok dan  mencatat uang masuk dan uang keluar
4.      Seksi Produksi                   : SUMIRAH
Tugas  Seksi Produksi     :
  • Mengkoordinasikan proses produksi
  • Membantu ketua dalam melaksanakan kegiatan sesuai dengan Fungsinya
  • Mengatur jumlah produksi pada anggota
5.       Seksi Pemasaran              : YATI
       Tugas  Seksi Pemasaran 
  • Mencarikan peluang pasar dengan mencari informasi ke daerah lain melalu media elektronik maupun media cetak
  • Mengkoordinasikan proses penjualan hingga ke pembeli
6.      Seksi Koperasi                 : DAMARYANTI
      Tugas Seksi Koperasi         
  •      Melaksanakan tugas pokok pengelolaan koperasi yaitu berkaitan dengan kegiatan     simpan pinjam

Profil KIM Bambu Jaya


Proses Produksi


Aneka Produk


Aneka Produk


Aneka Produk


Arang tanpa asap
Harga :



Ranting Hiasan Ruangan
Harga :


Sale Pisang
Harga :


Tiwul Instant
Harga :

Tusuk Sate
Harga :